Perbedaan Alquran dan Hadis Qudsi
Adapun perbedaan al-qur’an dan hadits qudsi adalah sebgai berikut.
1.Al-qur’an adalah kalam Allah yang diwahyukan kepada Rasullullah dengan lafadznya, yang dengannnya orang arab ditantang, tetapi mereka tidak mampu membuat yang seperti al-qur’an itu, atau sepuluh surat yang serupa, atau bahkan satu surat sekalipun. tantangan itu masih tetap berlaku, karena al-qur’an merupakan mukjizat abadi hingga hari kiamat. Sedang hadits qudsi tidak untuk menantang dan tidak pula berfungsi sebagai mukjizat.
2.Al-qur’an hanya dinisbahkan kepada Allah semata, istilah yang dipakai biasanya, “Allah Ta’ala telah berfirman”. Sedangkan hadits qudsi diriwayatkan dengan disandarkan kepada allah tetapi penisbatannya bersifat ikhbar (pemberitaan), karna nabi yang mengabarkan hadits itu dari Allah, contoh; Dari Abu Hurairoh Radhiyallahu anhu, bahwa Rasullullah Sallalahu Alaihi wasallam, bersabda : Allah subhanallahu ta’ala berfirman.
3.Al-qur’an dinukil secara mutawatir, sehingga kepastiannya sudah mutlak (qath’i ats-tsubut). Sedangkan hadits-hadits qudsi sebagian besar memiliki derajat khabar ahad, sehingga kepastiannya masih dugaan (zhanni ats-tsubut). Hadits qudsi ada yang shahih, terkadang hasan (baik), dan ada juga yang dha’if (lemah).
4.Al-qur’an datang dari Allah, baik isi maupun lafadz atau redaksinya. Sedangkan hadits qudsi isinya saja yang dari Allah, sedang lafadz atau redaksinya dari Rasulullah Saw.
Al-qur’an dibaca didalam shalat dan bernilai ibadah, sedangkan hadits qudsi tidak dibaca dalam shalat. Allah memberi pahala membaca hadits qudsi secara umum saja. Jadi membaca hadits qudsi tidak memperoleh pahala khusus seperti membaca al-Qur’an yang mana mendapat pahala setiap hurufnya.
0 Komentar untuk "Berikut, Perbedaan Alquran dan Hadis Qudsi....."